Selasa, 08 September 2015

10 Hewan Ini Suka Dimakan Hidup-Hidup Oleh Manusia


Memasak suatu makanan yang berasal dari daging hewan merupakan hal penting yang harus dilakukan. Sehingga, kehigienisan dan kesehatan daging tersebut bisa tetap terjaga. Namun, apakah kamu mau memakan daging hewan tanpa dimasak terlebih dahulu alias dimakan hidup-hidup?

Pasti kamu akan muntah dan merasa jijik jika memakan daging hewan secara hidup-hidup. Namun, untuk beberapa pecinta kuliner ekstrim, memakan hewan secara hidup-hidup itu dianggap sehat dan lezat.

Berikut 10 hewan yang suka dijadikan santapan hidup-hidup oleh manusia di beberapa negara, seperti dilansir Oddee.

10. Gurita - Korea


Di Korea, hidangan yang menyajikan gurita yang masiih hidup untuk disantap disebut 'Sannakji'. Gurita yang masih hidup itu kemudian dipotong-potong menjadi bagian-bagian kecil, lalu akan dibumbui dengan wijen dan minyak wijen.

Dalam beberapa kasus, gurita yang akan disantap itu disajikan secara keseluruhan tanpa dipotong-potong terlebih dahulu. Karena masih hidup, tentakelnya yang biasa digunakan gurita untuk menerkam mangsanya, maka konsumen harus ekstra hati-hati saat menyantap hidangan ini.

9. Katak - Jepang, Cina, dan Vietnam


Dalam sebuah video yang diunggah ke YouTube menunjukkan seorang wanita asal Jepang sedang menyantap hidangan katak hidup-hidup. Akibat video itu, wanita tersebut jadi terkenal dan banyak diperbincangkan. (Lihat videonya di sini)

Selain wanita Jepang itu, ada seorang pria Cina yang mengunggah video yang sama. Dia mengatakan bahwa selama 40 tahun menelan katak pohon dan tikus secara hidup-hidup, ia terbebas dari keluhan penyakit usus dan membuatnya malah semakin kuat.

Beberapa restoran di Jepang, Cina, dan Vietnam hidangan katak ini sudah tak asing lagi. Biasanya katak yang diguanakn adalah katak peliharaan khusus. Para konsumen yang mencoba hidangan itu, akan merasakan sensasi yang tak biasa.

8. Tarantula


Seperti yang kita ketahui, tarantula adalah jenis laba-laba besar yang sangat berbahaya karena beracun. Jadi, siapa yang berani memakan tarantula secara hidup-hidup? Dia adalah Louis Cole.

Louise Cole memiliki channel di YouTube yang berisi banyak video menjijikan yang dilakukan oleh dirinya sendiri. Salah satunya, video yang menontonkan aksinya memakan tarantula secara hidup-hidup.

7. Kelelawar Buah - Guam


Penduduk setempat di Pulau Guam sangat menyukai hidangan sup santan dengan kelelawar yang masih hidup di dalamnya. Mereka menangkap kelelawar buah itu dari alam liar, setelah itu kelelawar tersebut dibilas dan dimasukkan ke dalam tong yang berisi air yang mendidih, sebelum disajikan dengan sup.

6. Ular - India


Pada tahun 2007, seorang petani asal India bernama Sutari Nayak, mendadak terkenal setelah memberanikan diri makan ular hidup-hidup. Rupanya petani berusia 46 tahun itu sudah menangkap ular sejak kecil, dan aksi nekatnya itu terinspirasi oleh perkataan temannya. "Ular-ular yang menggigit Anda, bisakah Anda mengigit ular?" itulah kata-kata yang menginspirasi Nayak.

Sejak saat itu, ia selalu memakan ular, baik itu dimasak terlebih dahulu atau dimakan hidup-hidup. Dan bahkan ia mendapatkan uang tambahan dari beberapa acara khusunya.

5. Larva - Italia


Salah satu produk keju susu domba dari Sardinia, Italia, begitu sangat populer karena mengandung larva serangga yang masih hidup. Larva yang masih hidup itu sengaja dimasukan ke dalam proses pembuatan keju untuk mempromosikan tingkat lanjut fermentasi dan pemecahan lemak keju tersebut. Dengan begitu, keju itu akan terasa sangat lembut dan akan ada cairan yang merembas keluar.

4. Semut Dingin - Denmark


Salah satu restoran terbaik di dunia, restoran Noma berbasis Copenhagen menempatkan semut yang masih hidup dalam salad. Tak tanggung-tanggung, harga untuk satu pirinya saja mencapai USD 300 atau sekitar Rp 3,5 juta.

Menurut orang yang sudah merasakan hidangan itu, semut tersebut memiliki rasa seperti jahe, ketumbar, serai dan sangat renyah.

3. Bayi Udang - Jepang, Cina


Di Jepang, hidangan yang menyajikan bayi udang yang masih hidup disebut 'odori ebi' sementara di Cina disebut 'udang mabuk (drunken shrimp)'. Para konsumen yang memeasan hidangan itu akan menyaksikan bayi udang di atas piring yang masih bisa menggerakan kakinya.

2. Kecoak - Amerika Serikat


Kecoak dianggap sebagai bintanag yang sangat menjijikan. Namun, beranikah Anda memakan kecoak hidup-hidup?

Seorang pria berusia 32 tahun bernama Edward Archbold tiba-tiba pingsan beberapa menit setelah memenangkan perlombaan ekstrim di Florida. Ayah dua anak itu makan lebih dari 60 gram cacing dan satu ember kecoak.

Namun sayang, Edward meninggal dunia tak lama setelah pingsan. Menurut hasil otopsi, ia meninggal karena tersedak.

1. Belut - Jepang


Ternyata Jepang memang banyak memiliki kuliner yang terbilang ekstrim. Setelah katak dan bayi udang, belut juga suka disantap hidup-hidup oleh pecinta kuliner ekstrim. Namun, seorang celebrity chef bernama Raymond Blanc, menyarankan untuk menambahkan cuka dan sake sebelum menyantap belut tersebut. Itu akan membuat belut tersebut melompat-lompat dan kemudian konsumen bisa memakannya dengan mudah.

0 komentar:

Posting Komentar