Pernahkah Anda masuk ke dalam museum yang mengkoleksi benda-benda yang berkaitkan dengan sejarah atau benda hidup yang sudah mati? Pasti suasana mencekam akan Anda rasakan di dalam museum tersebut. Tapi itu belum seberapa dibandingkan dengan museum-museum paling menyeramkan di dunia ini.
Kalau Anda merasa bukan penakut atau suka dengan hal-hal yang berkaitan dengan dunia gaib. Coba kunjungi lima museum paling menyeramkan di dunia berikut ini yang sudah kami rangkum untuk Anda.
5. Museo De Las Momias de Guanajuato
Museo De Las Momias de Guanajuato adalah nama untuk sebuah meseum yang khusus mengkoleksi mumi Guanajuato. Museum yang terletak di Guanajuato, Meksiko ini merupakan salah satu mesum paling menyeramkan yang bisa Anda kunjungi jika berani.
Sebelum berkunjung, kamu harus tahu dulu sejarahnya tentang mumi Guanajuato yang ada di dalam museum tersebut. Tubuh mumi tersebut secara alami diawetkan dari wabah kolera yang melanda Guanajuato pada tahun 1833.
Sebagian besar mumi yang dipajang di museum tersebut merupakan jasad dari orang yang tidak mampu membayar pajak kuburan keluarganya. Bagi yang tidak mampu maka hukumannya adalah mati. Ngeri bukaan?
Yang lebih menyeramkannya lagi, koleksi mumi dalam museum ini semuanya asli tidak ada yang palsu atau rekayasa. Bahkan Anda bisa melihat mumi yang masih bayi atau anak kecil dalam museum itu.
4. Catacombe dei Cappuccini
Pada dasarnya ini adalah pemakaman katakombe yang terletak di Palermo, Sisilia, Italia. Museum ini juga dikenal sebagai 'perpustakaan manusia' yang tak lain benda koleksinya adalah manusia sungguhan yang diawetkan melalui proses pembalseman.
Pada tahun 1955, para biarawan yang tinggal di sana menemukan sebuah metode baru untuk melakukan pembalseman pada orang yang sudah mati. Awalnya, katakombe hanya dimaksudkan sebagai tempat peristirahatan terakhir untuk para biarawan. Namun, di abad selanjutnya, pemakaman tersebut bisa jadi tempat peristirahat terakhir bagi penduduk lokal.
Dengan sebuah surat wasiat, orang yang ingin dibalsem di katakombe ketika dirinya meninggal, bisa meminta pihak berwenang di sana untuk memberikannya sebuah pakaian. Jadi ketika kerabat berkunjung ke sana, mereka tidak akan kebingungan mencari jasad dirinya yang sudah terawetkan.
Mengingat di dalam museum itu adalah manusia sungguhan yang diawetkan, sudah pasti suasana magis bisa Anda rasakan ketika masuk ke dalam museum tersebut. Bagaimana berani berkunjung?
3. Glore Psychiatric Museum
Berbeda dengan museum Catacombe dei Cappuccini yang mengkoleksi manusia yang diawetkan, museum yang satu ini mengkoleksi benda-benda dari rumah sakit jiwa, seperti peralatan medis, seragam staf, foto, dan karya seni yang diciptakan oleh pasien.
Pada tahun 1874, awalnya museum ini adalah rumah sakit jiwa yang diberi nama 'State Lunatic Asylum # 2'. Konon katanya, sebuah praktek mengerikan dilakukan pada pasien yang menderita kelainan jiwa pada saat itu.
Setelah museum ini didirikan pada tahun 1968 ini, lokasi itu berubah jadi tempat yang mengkoleksi banyak patung manekin yang menggambarkan keadaan pasien rumah sakit jiwa pada waktu itu. Ketika Anda memasuki meseum tersebut, Anda seolah bisa merasakan keadaan pasien yang menderita.
Bagaimana tertarik untuk berkunjung? Jika tertarik Anda bisa langsung mengunjungi meseum ini yang terletak di St. Joseph, Missouri, Amerika Serikat.
2. Vent Haven Museum
Boneka pada umumnya sangat disukai anak-anak karena karakternya lucu dan menggemaskan. Namun apa jadinya jika boneka tersebut memiliki karakter dan wujud yang menyeramkan seperti boneka Chucky. Jika Anda merasa punya nyali, coba masuk ke dalam museum Vent Haven Museum yang mengkoleksi lebih dari 700 boneka ventriloquial dan memorabilia ini.
Terletak di Fort Mitchell, Kentucky, Amerika Serikat, museum ini didirikan oleh seorang pengusaha Cincinnati bernama William Shakespeare Bergar. Ia mulai mengkoleksi boneka mengerikan itu sejak tahun 1930-an sampai kematiannya pada tahun 1973.
Sementara itu ada kisah menyeramkan yang dialami salah satu akusisi museum itu, William Wood. Ia meninggal dalam sebuah kecelakaan perahu di Teluk Meksiko. Sebelumnya ia memiliki enam boneka koleksinya yang dipajang di museum. Anehnya, hanya ada empat boneka di dalam museum tersebut, sementara dua boneka lainnya hilang dan dikaitkan sebagai penyebab kematian William Wood. Ia diduga diseret ke dalam air oleh dua boneka yang diduga hilang itu.
Sekarang, Vent Haven Museum sudah menjadi museum yang memiliki koleksi boneka ventriloquist terbesar di dunia.
1. Mutter Museum
Mutter Museum adalah sebuah museum medis yang terletak di wilayah pusat kota Philadelphia, Amerika Serikat. Museum ini mengkoleksi benda-benda aneh seperti peralatan medis, organ tubuh manusia, dan masih banyak lainnya.
Ketika masuk ke dalam museum, Anda langsung bisa melihat benda-benda aneh tapi nyata. Misalnya saja koleksi tengkorak Hyrtl, model wax seorang wanita dengan tanduk yang tumbuh dari dahinya bersama dengan beberapa cetakan wax dengan kondisi kepala yang tidak terobati.
Anda juga bisa melihat jasad Lady Soap atau Nyonya Sabun. Konon, ketika Lady Soap meninggal, jasadnya berubah menjadi buih sabun.
5. Museo De Las Momias de Guanajuato
(foto: eluniversal.com.mx) |
Museo De Las Momias de Guanajuato adalah nama untuk sebuah meseum yang khusus mengkoleksi mumi Guanajuato. Museum yang terletak di Guanajuato, Meksiko ini merupakan salah satu mesum paling menyeramkan yang bisa Anda kunjungi jika berani.
Sebelum berkunjung, kamu harus tahu dulu sejarahnya tentang mumi Guanajuato yang ada di dalam museum tersebut. Tubuh mumi tersebut secara alami diawetkan dari wabah kolera yang melanda Guanajuato pada tahun 1833.
(foto: mon-photo.com) |
Sebagian besar mumi yang dipajang di museum tersebut merupakan jasad dari orang yang tidak mampu membayar pajak kuburan keluarganya. Bagi yang tidak mampu maka hukumannya adalah mati. Ngeri bukaan?
Yang lebih menyeramkannya lagi, koleksi mumi dalam museum ini semuanya asli tidak ada yang palsu atau rekayasa. Bahkan Anda bisa melihat mumi yang masih bayi atau anak kecil dalam museum itu.
4. Catacombe dei Cappuccini
(foto: blogsicilia.eu) |
Pada dasarnya ini adalah pemakaman katakombe yang terletak di Palermo, Sisilia, Italia. Museum ini juga dikenal sebagai 'perpustakaan manusia' yang tak lain benda koleksinya adalah manusia sungguhan yang diawetkan melalui proses pembalseman.
Pada tahun 1955, para biarawan yang tinggal di sana menemukan sebuah metode baru untuk melakukan pembalseman pada orang yang sudah mati. Awalnya, katakombe hanya dimaksudkan sebagai tempat peristirahatan terakhir untuk para biarawan. Namun, di abad selanjutnya, pemakaman tersebut bisa jadi tempat peristirahat terakhir bagi penduduk lokal.
Dengan sebuah surat wasiat, orang yang ingin dibalsem di katakombe ketika dirinya meninggal, bisa meminta pihak berwenang di sana untuk memberikannya sebuah pakaian. Jadi ketika kerabat berkunjung ke sana, mereka tidak akan kebingungan mencari jasad dirinya yang sudah terawetkan.
Mengingat di dalam museum itu adalah manusia sungguhan yang diawetkan, sudah pasti suasana magis bisa Anda rasakan ketika masuk ke dalam museum tersebut. Bagaimana berani berkunjung?
3. Glore Psychiatric Museum
(foot: tumblr.com) |
Berbeda dengan museum Catacombe dei Cappuccini yang mengkoleksi manusia yang diawetkan, museum yang satu ini mengkoleksi benda-benda dari rumah sakit jiwa, seperti peralatan medis, seragam staf, foto, dan karya seni yang diciptakan oleh pasien.
Pada tahun 1874, awalnya museum ini adalah rumah sakit jiwa yang diberi nama 'State Lunatic Asylum # 2'. Konon katanya, sebuah praktek mengerikan dilakukan pada pasien yang menderita kelainan jiwa pada saat itu.
(foto: blogspot.com) |
Setelah museum ini didirikan pada tahun 1968 ini, lokasi itu berubah jadi tempat yang mengkoleksi banyak patung manekin yang menggambarkan keadaan pasien rumah sakit jiwa pada waktu itu. Ketika Anda memasuki meseum tersebut, Anda seolah bisa merasakan keadaan pasien yang menderita.
Bagaimana tertarik untuk berkunjung? Jika tertarik Anda bisa langsung mengunjungi meseum ini yang terletak di St. Joseph, Missouri, Amerika Serikat.
2. Vent Haven Museum
(foto: atlasobscura.com) |
Boneka pada umumnya sangat disukai anak-anak karena karakternya lucu dan menggemaskan. Namun apa jadinya jika boneka tersebut memiliki karakter dan wujud yang menyeramkan seperti boneka Chucky. Jika Anda merasa punya nyali, coba masuk ke dalam museum Vent Haven Museum yang mengkoleksi lebih dari 700 boneka ventriloquial dan memorabilia ini.
Terletak di Fort Mitchell, Kentucky, Amerika Serikat, museum ini didirikan oleh seorang pengusaha Cincinnati bernama William Shakespeare Bergar. Ia mulai mengkoleksi boneka mengerikan itu sejak tahun 1930-an sampai kematiannya pada tahun 1973.
Sementara itu ada kisah menyeramkan yang dialami salah satu akusisi museum itu, William Wood. Ia meninggal dalam sebuah kecelakaan perahu di Teluk Meksiko. Sebelumnya ia memiliki enam boneka koleksinya yang dipajang di museum. Anehnya, hanya ada empat boneka di dalam museum tersebut, sementara dua boneka lainnya hilang dan dikaitkan sebagai penyebab kematian William Wood. Ia diduga diseret ke dalam air oleh dua boneka yang diduga hilang itu.
Sekarang, Vent Haven Museum sudah menjadi museum yang memiliki koleksi boneka ventriloquist terbesar di dunia.
1. Mutter Museum
(foto: flickr.com) |
Mutter Museum adalah sebuah museum medis yang terletak di wilayah pusat kota Philadelphia, Amerika Serikat. Museum ini mengkoleksi benda-benda aneh seperti peralatan medis, organ tubuh manusia, dan masih banyak lainnya.
Ketika masuk ke dalam museum, Anda langsung bisa melihat benda-benda aneh tapi nyata. Misalnya saja koleksi tengkorak Hyrtl, model wax seorang wanita dengan tanduk yang tumbuh dari dahinya bersama dengan beberapa cetakan wax dengan kondisi kepala yang tidak terobati.
(foto: blogspot.com) |
Anda juga bisa melihat jasad Lady Soap atau Nyonya Sabun. Konon, ketika Lady Soap meninggal, jasadnya berubah menjadi buih sabun.
0 komentar:
Posting Komentar